Download Modul Ajar dan ATP, CP Capaian Pembelajaran 032 Tahun 2024 untuk SD Kelas 1 2 3 4 5 dan 6 SMP Kelas 7 8 9 SMA SMK Kelas 10 11 12. Modul ajar adalah sebuah alat atau sumber pembelajaran yang dirancang secara sistematis untuk membantu proses pengajaran dan pembelajaran. Modul ajar biasanya digunakan oleh guru atau instruktur untuk menyampaikan materi kepada siswa dengan cara yang lebih terstruktur dan terarah.
Beberapa karakteristik dan
komponen modul ajar. Pertama, Tujuan Pembelajaran. Modul ajar biasanya dimulai
dengan tujuan pembelajaran yang jelas, yang menggambarkan apa yang diharapkan
siswa akan mampu lakukan setelah menyelesaikan modul.
Kedua, Materi Pembelajaran.
Ini adalah isi atau konten dari modul ajar, yang mencakup informasi, konsep,
prinsip, atau keterampilan yang akan diajarkan.
Ketiga Strategi Pembelajaran.
Modul ajar menyertakan metode dan strategi yang akan digunakan untuk
menyampaikan materi, seperti ceramah, diskusi, demonstrasi, atau praktik.
Keemapat Aktivitas
Pembelajaran. Modul ajar sering kali mencakup berbagai aktivitas pembelajaran
yang dirancang untuk melibatkan siswa secara aktif dan mendukung pemahaman
mereka terhadap materi.
Kelima, Media dan Sumber
Belajar< Modul ajar dapat mencakup berbagai media dan sumber belajar,
seperti teks, gambar, video, atau alat bantu lainnya yang mendukung proses
pembelajaran.
Keenam, Asesmen. Modul ajar
biasanya menyertakan alat evaluasi dan penilaian untuk mengukur pemahaman dan
keterampilan siswa setelah menyelesaikan modul. Ini bisa berupa kuis, tes,
proyek, atau tugas lainnya.
Alur Tujuan Pembelajaran
(ATP) dirancang untuk memberikan kebebasan dan fleksibilitas kepada guru dalam
mengembangkan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik
siswa. ATP dalam Kurikulum Merdeka juga menekankan pada pengembangan kompetensi
dan karakter siswa secara holistik. Berikut adalah komponen dan langkah-langkah
umum dalam ATP dalam Kurikulum Merdeka. ATP dalam Kurikulum Merdeka bertujuan
untuk menciptakan pembelajaran yang relevan, kontekstual, dan bermakna bagi
siswa, dengan memberikan ruang bagi kreativitas dan inovasi dalam pengajaran.
Sedangkan Capaian
Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka adalah deskripsi kompetensi yang harus
dicapai oleh siswa pada setiap fase atau jenjang pendidikan. Capaian
Pembelajaran ini mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diharapkan
dapat dikuasai oleh siswa setelah menyelesaikan proses pembelajaran tertentu.
Capaian Pembelajaran dirancang untuk memberikan panduan yang lebih fleksibel
dan adaptif bagi guru dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran yang
sesuai dengan kebutuhan dan potensi siswa.
Modul ajar dapat digunakan
dalam berbagai konteks pendidikan, mulai dari pendidikan formal di sekolah
hingga pelatihan dan pengembangan profesional di tempat kerja. Dengan
menggunakan modul ajar, proses pembelajaran dapat menjadi lebih terstruktur,
sistematis, dan efektif.
Bagaimana Cara menyusun ATP
? Setelah memahami Capaian Pembelajaran (CP), pendidik perlu mendapatkan
ide-ide tentang apa yang harus dipelajari peserta didik dalam suatu fase. Pada
tahap ini, pendidik mengidentifikasi kata-kata kunci CP untuk merumuskan Tujuan
Pembelajaran (TP). TP yang dikembangkan ini perlu dicapai peserta didik dalam
satu atau lebih jam pelajaran, hingga akhirnya pada penghujung Fase mereka
dapat mencapai CP.
Dalam tahap merumuskan TP
ini, pendidik belum mengurutkan tujuan-tujuan tersebut, cukup merancang
tujuan-tujuan belajar yang lebih operasional dan konkret saja terlebih dahulu.
Urutan-urutan TP akan disusun pada tahap berikutnya. Dengan demikian, pendidik
dapat melakukan proses pengembangan rencana pembelajaran langkah demi langkah.
Penulisan tujuan
pembelajaran sebaiknya memuat 2 komponen utama: Kompetensi dan Lingkup materi.
Yang dimaksud Kompetensi, yaitu kemampuan atau keterampilan yang perlu
ditunjukkan/ didemonstrasikan oleh peserta didik. Pertanyaan panduan yang dapat
digunakan pendidik, antara lain: secara konkret, kemampuan apa yang perlu
peserta didik tunjukkan? Tahap berpikir apa yang perlu peserta didik tunjukkan?
Sedangkan lingkup materi,
yaitu konten dan konsep utama yang perlu dipahami pada akhir satu unit
pembelajaran. Pertanyaan panduan yang dapat digunakan pendidik, antara lain:
hal apa saja yang perlu mereka pelajari dari suatu konsep besar yang dinyatakan
dalam CP? Apakah lingkungan sekitar dan kehidupan peserta didik dapat digunakan
sebagai konteks untuk mempelajari konten dalam CP (misalnya, proses pengolahan
hasil panen digunakan sebagai konteks untuk belajar tentang persamaan linear di
SMA)
Jika Capaian Pembelajaran
adalah kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik di akhir setiap
fase, maka Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) adalah rangkaian Tujuan Pembelajaran
(TP) yang disusun secara sistematis dan logis di dalam fase pembelajaran untuk
murid dapat mencapai Capaian Pembelajaran tersebut. Dengan demikian setelah
merumuskan TP, langkah berikutnya dalam perencanaan pembelajaran adalah
menyusun Alur Tujuan Pembelajaran (ATP).
Pendidik dapat menggunakan
ATP yang dapat diperoleh pendidik dengan: a) merancang sendiri berdasarkan CP, b)
mengembangkan dan memodifikasi contoh yang disediakan, ataupun menggunakan
contoh yang disediakan pemerintah. Bagi pendidik yang merancang ATPnya sendiri,
tujuan-tujuan pembelajaran yang telah dikembangkan dalam tahap sebelumnya
disusun sebagai satu alur (sequence) yang berurutan secara sistematis dan logis
dari awal hingga akhir fase. ATP juga perlu disusun secara linier, satu arah,
dan tidak bercabang, sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang dilakukan
dari hari ke hari.
Dalam menyusun alur tujuan
pembelajaran, ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan:
·
Tujuan pembelajaran adalah tujuan yang lebih
umum bukan tujuan pembelajaran harian (goals, bukan objectives);
·
Alur tujuan pembelajaran harus tuntas satu
fase, tidak terpotong di tengah jalan;
·
Alur tujuan pembelajaran perlu dikembangkan
secara kolaboratif, (apabila guru mengembangkan, maka perlu kolaborasi guru
lintas kelas/tingkatan dalam satu fase. Contoh: kolaborasi antara guru kelas I
dan II untuk Fase A;
·
Alur tujuan pembelajaran dikembangkan sesuai
karakteristik dan kompetensi yang dikembangkan setiap mata pelajaran. Oleh
karena itu sebaiknya dikembangkan oleh pakar mata pelajaran, termasuk guru yang
mahir dalam mata pelajaran tersebut;
·
Penyusunan alur tujuan pembelajaran tidak
perlu lintas fase (kecuali pendidikan khusus);
·
Metode penyusunan alur tujuan pembelajaran
harus logis, dari kemampuan yang sederhana ke yang lebih rumit, dapat
dipengaruhi oleh karakteristik mata pelajaran, pendekatan pembelajaran yang
digunakan (misal: matematik realistik);
·
Tampilan tujuan pembelajaran diawali dengan
alur tujuan pembelajarannya terlebih dahulu, baru proses berpikirnya (misalnya,
menguraikan dari elemen menjadi tujuan pembelajaran) sebagai lampiran agar
lebih sederhana dan langsung ke intinya untuk guru;
·
Karena alur tujuan pembelajaran yang
disediakan Pemerintah merupakan contoh, maka alur tujuan pembelajaran dapat
bernomor/huruf (untuk menunjukkan urutan dan tuntas penyelesaiannya dalam satu
fase);
·
Alur tujuan pembelajaran menjelaskan SATU
alur tujuan pembelajaran, tidak bercabang (tidak meminta guru untuk memilih).
Apabila sebenarnya urutannya dapat berbeda, lebih baik membuat alur tujuan
pembelajaran lain sebagai variasinya, urutan/alur perlu jelas sesuai
pilihan/keputusan penyusun, dan untuk itu dapat diberikan nomor atau kode; dan
·
Alur tujuan pembelajaran fokus pada
pencapaian CP, bukan profil pelajar Pancasila dan tidak perlu dilengkapi dengan
pendekatan/strategi pembelajaran (pedagogi).
Sebelum Admin membagikan
link Download Modul Ajar dan ATP, CP
Capaian Pembelajaran 032 Tahun 2024 untuk SD Kelas 1 2 3 4 5 dan 6 SMP Kelas 7
8 9 SMA SMK Kelas 10 11 12. Mari kita ketahui bagaimana cara menyusun modul
ajar? Secara umum, modul ajar yang dikontribusikan di Platform Merdeka Mengajar
memiliki ketentuan komponen minimum sesuai dengan Panduan Pembelajaran dan
Asesmen, yakni: Tujuan pembelajaran, Rencana asesmen di awal dan akhir
pembelajaran, Langkah pembelajaran, dan Media pembelajaran.
Namun, untuk menunjang
keterbacaan dan kemudahan pencarian modul ajar untuk pengguna, modul ajar yang lengkap
terdiri dari komponen sebagai berikut: Informasi Umum, Pemilihan jenis satuan
dan jenjang pendidikan, Pemilihan fase dan kelas, Pemilihan mata pelajaran, Penanda
kebutuhan khusus*, Judul modul ajar, Deskripsi umum modul ajar, Identitas
penulis modul (nama dan asal organisasi), Gambar sampul (opsional), Tujuan
Modul, Pemilihan/pengunggahan referensi Alur Tujuan Pembelajaran yang digunakan
sebagai acuan penyusunan Tujuan Pembelajaran dari keseluruhan modul ajar, Rancangan
Penggunaan, Total alokasi Jam Pelajaran (JP)**, Penentuan moda pembelajaran
(opsional)**. Target murid (opsional), Jumlah murid (opsional), Sarana dan
prasarana (opsional), Prasyarat kompetensi (opsional), Materi, Asesmen, dan
Referensi.
Rancangan Modul Utuh,
mengikuti ketentuan komponen minimum pada Panduan Pembelajaran dan Asesmen. Modul
ajar utuh setidaknya harus mencakup: tujuan pembelajaran, rencana asesmen,
detail aktivitas, dan media pembelajaran, yakni Materi , Judul materi, Rangkuman
Kegiatan, dan Asesmen.
Apabila masih diperlukan
asesmen tambahan/asesmen alternatif, maka kontributor dapat mengunggah pada
kolom asesmen yang tersedia. Jika tidak, kontributor dapat memilih “Sudah
terlampir dalam modul utuh”.
Apabila masih diperlukan
referensi materi lain yang bersumber dari PMM dan /atau dari sumber lain yang
kredibel, maka kontributor dapat mengunggah tautan referensi tersebut pada
kolom referensi yang tersedia
Bagi Anda yang membutuhkan Modul Ajar dan ATP, CP Capaian Pembelajaran
032 Tahun 2024 untuk SD SMP SMA SMK, silahkan diakses melalui link di bawah
ini.
Link download Link Download Modul Ajar dan ATP, CP Capaian Pembelajaran 032 Tahun 2024 untuk SD SMP SMA SMK
Demikian informasi tentang
Link download Download Modul Ajar dan
ATP, CP Capaian Pembelajaran 032 Tahun 2024 untuk SD Kelas 1 2 3 4 5 dan 6 SMP
Kelas 7 8 9 SMA SMK Kelas 10 11 12. Semoga ada manfaatnya.
Tidak ada komentar
Posting Komentar